PELATIHAN TEKNIS PEMBUATAN PESTISIDA NABATI
Pestisida Nabati untuk Penanggulangan Hama dan Penyakit Tanaman

PELATIHAN TEKNIS PEMBUATAN PESTISIDA NABATI


Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Musi Rawas, Penggunaan Pestisida Kimia yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat Tani di Indonesia pada umumnya dan di Kabupaten Musi Rawas pada khususnya telah berdampak besar terhadap ekosistem yang ada pada lahan pertanian.

Seperti kita ketahui, banyak organisme-organisme lain yang hidup di lahan sawah bukan termasuk organisme pengganggu tanaman (OPT). Seperti capung dan kepik yang sejatinya merupakan musuh alami bagi OPT.

Penggunaan pestisida / insektisida kimia yang tidak sesuai dengan prosedur dalam penanganan hama / OPT pada lahan sawah maupun palawija yang cenderung berlebihan dan hanya menginginkan kepraktisan dalam penanganan hama berakibat pada ikut terbunuhnya organisme yang bermanfaat bagi petani.

Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Musi Rawas, melalui Unit Pelaksana Teknis Perlindungan Tanaman yang dikomandoi oleh Bapak Rohadi, SP, sejak tahun 2017 telah mulai mengenalkan kembali cara untuk mengatasi atau mengendalikan serangan OPT dengan menggunakan Pestisida Nabati.

Sosialisasi Pembuatan Pestisida Nabati

Pestisida nabati merupakan pestisida yang bahan aktifnya berasal dari tanaman atau tumbuhan dan bahan organik lainnya yang berkhasiat mengendalikan serangan hama pada tanaman.

Pada kegiatan Gerakan Pengendalian (Gerdal) yang dilakukan oleh Tim Pengendali OPT dari UPT Perlindungan Tanaman, POPT, LPHP, Penyuluh dan petani; penggunaan pestisida nabati sangatlah ditekankan dan diutamakan.

Sosialisasi Pembuatan Pestisida Nabati

UPT Perlintan juga telah melaksanakan bimbingan teknis kepada petani tentang tata cara pembuatan pestisida nabati yang baik, benar, dan efektif serta efisien mengendalikan serangan hama pada tanaman.

Dengan dikembalikanya pengendalian OPT kepada alam, diharapkan alam pun akan semakin baik kepada kita manusia khusus nya kepada Petani di Kabupaten Musi Rawas.


0 Komentar